Translate this page to the following language!

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified


Belajar jualan Emas dan Uang

Friday, April 10, 2015

Kadernya Ditangkap KPK, PDIP: Memang Sosok yang Buruk

JAKARTA--Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Tjahjo Kumolo mengatakan partainya siap memberi sanksi bagi kader yang terbukti tertangkap tangan sedang melakukan dugaan kasus suap.

Kadernya PDIP Ditangkap KPK



"Kita lihat dulu siapa dia, kasusnya apa. Kalau benar OTT (terkena operasi tangkap tangan) ya apa boleh buat, sudah memalukan Partai dan pasti ada sanksi," kata mantan Sekjen PDIP di Jakarta, Jumat.

Terkait penangkapan tangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Bali, Kamis (9/4), Tjahjo mengatakan pihaknya sedang memeriksa kebenaran kabar tersebut.

"Kami sedang cek kebenarannya, karena nama masih simpang siur, siapa dia, jabatannya apa, lalu dalam kasus apa. Kalau memang benar ada bukti-buktinya, silakan KPK menangkap dan memprosesnya, karena kalau OTT pasti harus sudah valid buktinya," ujar pria yang kini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri itu.

Seperti yang diberitakan, Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha, membenarkan pihaknya telah melakukan penangkapan terhadap beberapa orang di Bali.

"Sementara ini, yang baru bisa disampaikan adalah benar pada Kamis (9/4) KPK telah melakukan penangkapan terhadap beberapa orang di Bali," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha di Jakarta, Jumat.

Namun, dia belum ingin menyampaikan secara rinci siapa orang yang ditangkap maupun dugaan kasus yang menjerat orang tersebut.

"Nanti keterangan lebih lengkap akan disampaikan melalui konferensi pers Jumat pagi,"


Kadernya Ditangkap KPK, PDIP: Memang Sosok yang Buruk

Politikus PDIP Perjuangan (PDIP), Eva Kusuma Sundari mengatakan kader yang tertangkap tangan oleh KPK merupakan sosok yang buruk. Melalui penulusuran informasi yang dilakukannya, kader tersebut memang sudah ada indikasi tindak pidana korupsi.

"Memang sosok yang buruk, dan sudah ada indikasi sebelumnya," ujar Eva saat dihubungi Republika, Jumat (10/4).

Dia mengatakan, PDIP siap memberikan sanksi tegas terhadap kader tersebut. PDIP siap memecat kader yang memang terbukti melakukan perbuatan yang mencoreng nama baik partai.

Dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh kader PDIP tersebut sudah mencoreng nama baik partai. Apalagi, hal tersebut dilakukan saat PDIP sedang melaksanakan kongres di Bali.

Menurut Eva, kongres merupakan rapat tertinggi partai. Sikap yang ditunjukan oleh kader malah mencoreng kongres yang sakral bagi PDIP. Namun, Eva hingga kini masih enggan membeberkan siapa sosok kader yang ditangkap tersebut.

Namun, Eva menolak jika ada pihak yang menilai penangkapan kader tersebut ada kaitannya dengan kongres yang saat ini sedang dilakukan oleh PDIP di pulau dewata, Bai.

Eva menyerahkan segala penjelasan dan pokok perkara pada KPK. Menurut dia, KPK lebih berhak menjelaskan kronologis penangkapan

0 komentar:

Post a Comment

Terimakasih Atas Komen nya ya Boss smoga bermanfaat..

God Bless You