Translate this page to the following language!

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified


Belajar jualan Emas dan Uang

Tuesday, February 10, 2015

Tertangkapnya Pembantai Satu Keluarga di Siantar

Budi Alamsyah (35), yang diyakini membantai Reza Sitorus, dan dua saudaranya hingga sekarat, Anggi Nasution dan Melly Sitorus, berpindah-pindah sebelum diciduk petugas Satreskrim Polres Pematangsiantar, Sumatera Utara.

Hal itu disampaikan Kapolres Pematangsiantar AKBP Slamet Lesiono pada jumpa pers di Mapolres Pematangsiantar, Senin (9/2/2015) siang.

Pembunuhan di Siantar


"Sebelum ditangkap pelaku pindah-pindah, sejak kabur pernah di Tembilahan, Riau hingga di Banyuasin, Palembang," terangnya.

Budi kemudian diringkus Jumat (6/2/2015) sekitar pukul 9.00 WIB. Setelah penangkapan itu, petugas Polres Pematangsiantar, dipimpin Ipda Yuken Saragih, menjemput dan membawa pelaku ke Pematangsiantar, Minggu (8/2/2015) malam. Polisi ikut mengamankan sejumlah barang bukti, seperti handphone tiga unit diduga milik para korban, kayu, dan mata pisau sebagai alat yang digunakan untuk menghabisi Reza dan dua saudaranya.

"Sedangkan sepeda motor dan laptop milik para korban, belum bisa ditemukan karena sudah dijual pelaku di sebuah warung. Nanti akan kembali kita telusuri keberadaan barang bukti tersebut," jelas Kapolres.

Kendati demikian, kata Kapolres, pihaknya sudah bisa melakukan penyidikan dengan barang bukti yang ada untuk kemudian sesegara mungkin dilimpahkan ke kejaksaan. Pelaku dijerat Pasal 365 KUHP yakni pencurian dengan kekerasan.

Kronologi Pembantaian 

Tiga orang penghuni rumah menjadi korban pembantaian yang dilakukan oleh Budi, saudara sepupu mereka sendiri. Reza Sitorus  (24)  seorang buruh pabrik roti  ditemukan tewas. Sementara dua orang lainnya, yakni Anggi Nasution dan Melli Sitorus kritis akibat luka bacokan. Pertistiwa tersebut diduga akibat pelaku dendam, karena tidak diizinkan tinggal di rumah tersebut.

Menurut informasi, kejadian tersebut berlangsung subuh hari. Saat hujan deras mengguyur Kota Siantar. Budi pelaku yang saat ini masih buron masuk ke dalam rumah melalui jendela dan langsung membantai penghuni rumah yang masih bertalian saudara sepupu.

 Saat kejadian Anggi Nasution salah seorang korban pembantaian berpura-pura mati. Setelah pelaku meninggalkan rumah ia mencari pertolongan ke pos penjagaan militer yang berjarak sekitar 300 meter dari rumahnya. Polisi kemudian mendatangi lokasi kejadian.

Reza ditemukan tak bernyawa lagi, sementara dua orang korban lain yang kritis dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Dr Djasamen Saragih di Jalan Sutomo. Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara , polisi membawa jasad Reza ke unit forensik untuk diautopsi.

Sumunggul Gultom, salah seorang kerabat keluarga yang datang ke lokasi menjelaskan bahwa orang  tua korban  Reza berada di Porsea, Kabupaten Toba Samosir. Sementara Anggi adalah anak yatim piatu dan mereka adalah saudara sepupu dari garis keturunan ibu.

“Terkejut saya tadi dengarnya,  mereka disini tinggal numpang, kalau orang tua si Reza sama Meli di Porsea, si Anggi ini uda ga ada lagi orangtuanya. Bentarlah dulu saya mau ke rumah sakit lagi liat yang kritis," ucap Sumunggul sedih

Nah Setelah Sekarang Tertangkap maka sudah ada jalan terang untuk menentukan Hukuman yang seberat beratnya pada pembunuh sadis yang sudah membuat hati hancur Keluarga SUMUNGGUL GULTOM


"Tidak tertutup kemungkinan pelaku dijerat pembunuhan berencana. Karena sebelumnya sudah ada dendam pelaku terhadap para korban," timpali Kapolres.

0 komentar:

Post a Comment

Terimakasih Atas Komen nya ya Boss smoga bermanfaat..

God Bless You